Lima Hal yang Sering Dilupakan yang Bikin Liburan Nomadicmu Jadi Kurang Nyaman

marketeers article
Sumber foto: Nomadic Home Tour || The Mobile Millers

Selama liburan, tentu saja kamu ingin menikmati segala sesuatunya. Relaksasi setelah lelah menjalankan aktivitas akan sangat menyenangkan. Namun sayangnya, terkadang ada saja hal membuat liburan jadi terasa kurang nyaman.

Apalagi jika kamu memutuskan untuk menikmati konsep nomadic tourism. Oleh karena itu, agar kamu hanya merasakan pengalaman terbaik, sebaiknya perhatikan hal-hal berikut ini sebelum berangkat liburan.

  1. Dokumen penting

Sebelum keberangkatan, pastikan kalau semua dokumen-dokumen penting sudah kamu persiapkan. Bagi kamu yang bepergian ke luar negeri, maka jangan sampai paspor tertinggal. Tentu, kamu tidak ingin tertinggal pesawat hanya karena harus putar arah untuk mengambil kembali paspor bukan? Namun, bagi kamu yang mencari spot nomadic masih di dalam negeri, maka identitas-identitas resmi sebaiknya dibawa semua. Misalnya KTP, SIM, Kartu Asuransi, dan lain sebagainya. Hal ini akan sangat memudahkan kamu nantinya.

  1. Barang bawaan dasar

Selama bepergian memang ada aturan khusus yang harus selalu diikuti, yaitu jangan membawa terlalu banyak dan terlalu sedikit barang. Bila terlalu banyak, kamu akan sangat kerepotan selama perjalanan. Di sisi lain, bila terlalu sedikit maka kamu akan menghabiskan banyak dana untuk membeli kebutuhan-kebutuhan tersebut. Lebih lagi, ketika di wilayah nomadic umumnya jauh dari pusat perdagangan. Oleh karena itu, kebutuhan-kebutuhan dasar seperti obat-obatan, pakaian, dan perlengkapan kebersihan standar harus selalu dibawa.

  1. Rumah dalam keadaan aman

Perasaan di mana ada yang tertinggal akan sangat mengganggu kenyamanan liburan. Namun  terkadang rasa ini tidak ditimbulkan dari tertinggalnya suatu barang tertentu, melainkan keadaan rumah yang belum 100% aman. Ada banyak hal yang perlu diperhatikan, misalnya kompor dan gas sudah tidak terhubung, pintu sudah terkunci, jendela tertutup, atau pun kran air sudah dimatikan. Oleh karena itu, periksa dua kali semua hal tersebut sebelum keberangkatan.

  1. Urusan kantor sudah terselesaikan

Tidak ada yang senang diganggu urusan pekerjaan apabila sedang liburan. Wajar saja, karena cuti adalah hak kamu. Kamu pun berhak untuk memiliki kehidupan di luar pekerjaan. Oleh karena itu, dari pada kamu harus memikirkan pekerjaan selama liburan, sebaiknya selesaikan semua pekerjaan yang sudah menumpuk terlebih dahulu. Bila mana hal itu tidak memungkinkan, kamu bisa menitipkan beberapa pekerjaan kepada rekan-rekan kerja. Tentu saja, sudah sepantasnya kamu memberikan balas jasa atas bantuan yang mereka berikan. Misalnya, dengan memberikan buah tangan dari perjalananmu.

  1. Kabar keluarga

Tidak ada yang bisa berlibur dengan tenang bila ada sesuatu yang tidak mengenakkan terjadi di keluarga. Misalnya, ada yang sedang sakit keras. Kemana pun tujuan liburannya, bila harus meninggalkan keluarga yang sedang sakit maka pengalaman yang dirasakan pun akan campur aduk. Sedikit banyak ada rasa bersalah yang harus dihadapi. Oleh karena itu, sebaiknya pertimbangkan kembali keberangkatan kamu apabila memang ada keluarga yang sedang sakit keras. Terutama orang tua atau anak.

Itulah lima hal yang sangat perlu untuk diperhatikan sebelum keberangkatan kamu menuju destinasi nomadic tourisn impian. Jangan sampai pengalaman liburan kamu harus tereduksi karena hal-hal yang sebenarnya masih bisa dicegah. Dengan memperhatikan lima hal di atas, kamu bisa liburan dengan lebih tenang. Selamat bermanja-manja dengan alam.

Related

award
SPSAwArDS