“Ajak Perang” WhatsApp, X Rencana Rilis Fitur Telepon Audio dan Video

marketeers article
“Ajak Perang” WhatsApp, X Rencana Rilis Fitur Telepon Audio dan Video (FOTO: 123RF)

Elon Musk, CEO X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter, telah mengumumkan serangkaian fitur baru yang akan segera hadir di platform microblogging tersebut. Dalam sebuah kiriman di akun resmi X, diungkapkan bahwa platform tersebut akan segera menghadirkan kemampuan panggilan video dan audio untuk pengguna di berbagai perangkat, seperti iOS, Android, Mac, dan Windows.

Rencana pengembangan ini menjadi pembaruan paling signifikan sejak akuisisi X senilai US$ 44 miliar yang dilakukan oleh Elon Musk pada tahun lalu. Dalam pesan yang dibagikan, Musk menjelaskan fitur panggilan ini akan tersedia untuk semua jenis perangkat, termasuk Android, iOS, Mac, dan PC Windows.

Menariknya, pengguna tidak diwajibkan untuk mengaitkan nomor telepon mereka guna menggunakan layanan panggilan di platform ini. Musk menyebut X sebagai buku alamat global yang efisien yang akan digunakan untuk memfasilitasi fitur panggilan ini. 

Dalam konteks ini, X akan menjadi sarana untuk menghubungkan pengguna tanpa harus melibatkan nomor telepon.

“Panggilan audio dan video akan segera dirilis di X. Nantinya akan berfungsi di iOS, Android, MacBook, dan PC lainnya. Tidak perlu nomor telepon. X akan jadi nomor telepon secara global,” kata Musk dalam akun X miliknya dikutip dari Digit.in, Kamis (31/8/2023).

BACA JUGA: Elon Musk Bakal Buat Pengguna X Tak Bisa Blokir Akun Lain

Musk menekankan bahwa rangkaian fitur ini adalah hal yang unik dalam lingkup X. Ini berarti bahwa saat ini belum ada platform lain yang menawarkan kemampuan untuk melakukan panggilan tanpa keterlibatan nomor telepon.

Sebelumnya, telah ada beberapa laporan daring yang mengungkapkan keberadaan fitur panggilan ini. Bahkan, desainer Twitter, Andrea Conway, pernah membagikan gambaran mengenai antarmuka pengguna untuk fitur panggilan suara dan video di platform tersebut.

Melalui posting-an pada bulan Juli, Conway telah menggambarkan bahwa pengguna akan mampu memulai panggilan langsung dari jendela pesan langsung di platform.

BACA JUGA: X Perlambat Akses ke Website yang Tidak Disukai Elon Musk

Baru-baru ini, terjadi perubahan dalam kebijakan pengumpulan data di X, yang memungkinkan platform untuk menghimpun informasi biometrik pengguna, sejarah pekerjaan, dan riwayat pendidikan. Sebuah laporan di Bloomberg telah mengabarkan pembaruan dalam kebijakan privasi X.

“Dengan persetujuan Anda, kami (X) berhak untuk mengumpulkan dan menggunakan data biometrik Anda demi tujuan keamanan, keselamatan, dan identifikasi,” tulis potongan kebijakan baru tersebut. 

Kebijakan privasi yang diperbarui juga mengizinkan X untuk menggunakan informasi pribadi seperti latar belakang pekerjaan, sejarah pendidikan, preferensi pekerjaan, keterampilan, aktivitas pencarian pekerjaan, dan hal sejenisnya guna merekomendasikan pekerjaan potensial, mempermudah pemberi kerja menemukan kandidat yang sesuai, serta menampilkan iklan yang lebih relevan bagi pengguna.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS