Cerita di Balik Musik di Film 13 Bom di Jakarta yang Dibuat di Eropa

marketeers article
Musik pengirim film 13 Bom di Jakarta direkam di Fames Studio Orchestra. (FOTO: Visinema Pictures)

Pencinta film Indonesia tengah dimanjakan oleh film ‘13 Bom di Jakarta‘ sejak akhir Desember 2023 hingga saat ini. Selain dihiasi dengan aksi-aksi mencekam, film laga ini juga dipermanis oleh sajian musik pengiring yang apik.

Music scoring dalam film ‘13 Bom di Jakarta’ sengaja dihadirkan dengan mencekam oleh Abel Huray, komposer pemenang (Festival Film Indonesia (FFI) 2023. Abel Huray mengatakan musik pengiring film ‘13 Bom di Jakarta‘ direkam langsung dari Eropa yakni di Makedonia Utara.

“Musik dikemas dengan menghadirkan alunan suara yang sempurna untuk melatari adegan drama ketegangan, tembak-tembakan, baku hantam, sampai ledakan-ledakan dahsyat,” kata Abel Huray dalam keterangan pers kepada Marketeers, Selasa (2/1/2024).

BACA JUGA: Sinopsis 13 Bom di Jakarta, Film Terbaru Karya Angga Dwimas Sasongko

Karenanya, musik dalam film yang diproduksi Visinema Pictures ini tampil dengan iringan musik orkestra yang megah. Ritme dan aransemennya pun dikemas sedemikian rupa sesuai dengan jalan cerita dari film yang dibintangi oleh Rio Dewanto, Ganindra Bimo, Putri Ayudya, Lutesha, Chicco Kurniawan, dan Ardhito Pramono tersebut.

Abel menganggap ‘13 Bom di Jakarta‘ merupakan proyek film paling sulit yang pernah dikerjakannya. Akan tetapi, tantangan itu berhasil dilewati dengan baik oleh komposer yang meraih penghargaan FFI 2023 sebagai penata musik terbaik untuk film ‘Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang‘ tersebut.

“Film ini menjadi film paling menantang yang pernah saya kerjakan, sekaligus yang paling seru dan menakjubkan. Saat sang sutradara yakni Angga Dwimas Sasongko mengajak saya untuk terlibat dalam film ini, hati saya dipenuhi dengan kegembiraan karena film seperti inilah yang menjadi alasan saya ingin menjadi komposer film,” kata Abel Huray.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi Film dan Serial Terbaru Prime Video, Tayang Januari 2024

Proses rekaman musik pengiring dalam film sendiri dilakukan pada November 2023 bersama dengan Fame’s Studio Orchestra. Prosesnya pun melibatkan puluhan musisi profesional lewat beragam jenis alat musik string dan brass seperti biola, selo, dan trompet.

Dari segi cerita, action film ini mengisahkan tentang ancaman dari sekelompok teroris yang hendak melancarkan serangannya dengan menyebar bom di sejumlah wilayah di Jakarta.

Kabar ini pun membuat para anggota Badan Intelijen dan agen rahasia diutus untuk melakukan upaya investigasi teror tersebut. Situasi pun makin rumit saat muncul kecurigaan adanya penyusup di dalam tim mereka.

Film ini pun telah berhasil menyita perhatian banyak pencinta film sehingga film tersebut disajikan dalam lebih dari 500 layar di berbagai wilayah. Visinema Pictures pun mengeklaim, pada hari pertama tayang, film ini berhasil meraih lebih dari 100.000 penonton.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS