Ciptakan Magnet Tulisan dengan 5 Teknik Copywriting Berikut Ini!

marketeers article
teknik copywriting | sumber: 123rf

Banyak teknik copywriting yang bisa Anda adopsi agar tulisan memiliki magnet yang menarik para pembaca. Pembaca adalah pembeli yang akan mengonsumsi tulisan Anda dan menyerap informasi yang Anda suguhkan.

Oleh karena itu, Anda perlu selektif dalam menuliskan apa yang Anda ingin sampaikan. Tidak cukup hanya selektif, Anda juga perlu memberikan keunikan di setiap tulisan.

Keunikan ini yang akan memberikan nyawa di setiap kata, sehingga copywriting sering kali bersifat personal, emosional, dan membangkitkan gairah pembaca. Menulis dengan baik bukanlah sebuah keahlian yang sulit dipelajari, siapa pun bisa mulai mempelajari teknik copywriting. Simak beberapa teknik copywriting yang bisa Anda terapkan:

1. Kenali siapa pembaca Anda

Di era sekarang, pelanggan menuntut pengalaman yang lebih personal. Anda juga bisa membawa pengalaman ini kepada pembaca Anda. 

Berdasarkan riset yang dilansir dari Neil Patel menyebutkan bahwa memahami siapa audiens Anda adalah penting. Ketika Anda mengetahui siapa pembaca yang Anda tuju dari tulisan, maka dapat membuat copywriting yang sesuai dengan preferensi, keinginan, dan kebutuhan pembaca. 

Anda dapat lebih terbantu dengan menciptakan buyer personal sebagai representasi fiksi dari pelanggan ideal Anda. Dengan begitu, tulisan yang Anda sajikan akan jauh lebih personal dan relate dengan pembaca.

BACA JUGA: Apa itu Storytelling? Simak 6 Tips Powerful Storytelling Marketing!

2. Perhatikan headline

Agar tulisan Anda dapat dibaca dari awal hingga akhir, maka Anda perlu untuk membuat headline yang kuat dan mampu menarik perhatian.  

Headline yang dibuat harus jelas, relevan, dan eye-catching. Dengan headline yang kuat, maka pembaca akan tertarik untuk membuka tulisan dan mulai membacanya.

3. Lakukan dengan storytelling

Storytelling selalu menjadi cara yang menarik dalam menyampaikan sebuah pesan pada copywriting. Pertama, storytelling jauh lebih menghibur dan memberikan kesan yang jauh lebih mudah diingat oleh pembaca. 

Storytelling juga dapat membantu tulisan agar sesuai dengan konteks, sehingga cerita Anda tidak terbatas pada waktu tertentu, more timeless dan lebih persuasif.

BACA JUGA: Copywriting: Sentuh dan Yakinkan Hati Pelanggan dengan Kata-kata

4. Cantumkan fakta, data, dan social proof

Fakta dan data menjadi penguat atas argumen dalam tulisan Anda. Anda juga dapat memasukkan social proof berupa feedback dan review dari pelanggan. 

Ketiga unsur ini dapat membantu copywriting Anda menjadi lebih powerful dan dipercaya oleh pembaca. Bayangkan ketika Anda melihat pengalaman baik dari sebuah produk atau layanan yang dirasakan oleh pelanggan lainnya, maka anda sebagai pengguna juga akan tertarik untuk merasakan benefit yang sama.

5. Tes dan iterasi

Copywriting yang baik adalah proses pembelajaran yang terus-menerus melalui pengujian dan iterasi. Sebagai seorang copywriter, Anda dapat bereksperimen dengan menggunakan headline, struktur konten, kata kunci, dan kalimat persuasif yang berbeda-beda. 

Anda perlu mengevaluasi dengan data dan umpan balik untuk mengoptimasi copywriting agar efektivitas tulisan Anda menjadi maksimal. Tulisan yang baik tentu juga perlu diedit oleh editor yang berpengalaman. 

Demikianlah penjelasan mengenai lima teknik copywriting agar tulisan Anda menjadi magnet bagi para pembaca. Tulisan yang baik akan membuat informasi yang Anda sampaikan dapat diterima pembaca dengan efektif.

Terdapat banyak teknik lain yang bisa Anda pelajari agar copywriting menjadi lebih sempurna. Lakukan perbaikan secara terus-menerus hingga skill copywriting Anda mencapai puncak tertinggi. 

BACA JUGA: Storytelling: Ciptakan Hubungan Emosional Antara Brand dan Pelanggan

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS