L’Oréal Groupe memperkenalkan kampanye bertajuk Join The Refill Movement untuk menyambut perayaan World Refill Day yang jatuh setiap 16 Juni. Campaign ini menjadi bagian dari inisiatif L’Oreal For The Future sebagai komitmen berkelanjutannya untuk 2030.
Kampanye ini menjadi bagian dari inisiatif L’Oreal dalam menciptakan kecantikan yang tidak hanya menginspirasi, tapi juga berdampak bagi masyarakat dan lingkungan. Inisiatif tersebut hadir sebagai sebuah gerakan kolektif untuk menjadikan kemasan refill bagian dari gaya hidup kecantikan yang lebih berkelanjutan.
Kampanye Join The Refill Movement juga sejalan dengan tren sustainable beauty yang saat ini mulai disorot oleh 86% konsumen Gen Z, menurut sebuah studi. Bahkan, 90% konsumen usia 18-24 tahun bersedia membayar lebih untuk produk refillable dan berkelanjutan.
Selain fokus pada isu krisis iklim, upaya pelestarian alam dan pemberdayaan komunitas, L’Oreal juga juga fokus pada pilar Drive Circularity yaitu mendorong inovasi dan transformasi kemasan yang sirkular.
BACA JUGA Jawab Masalah Rambut Lepek, L’Oréal Professionnel Rilis Scalp Advanced 5-in-1 Serum
Melanie Masriel, Chief of Corporate Affairs, Engagement and Sustainability L’Oréal Indonesia menyampaikan, momentum World Refill Day merupakan waktu yang penting untuk memperkuat kesadaran, menginspirasi perubahan perilaku, dan menunjukkan bahwa setiap tindakan kecil, termasuk mengisi ulang kemasan, dapat memberikan kontribusi nyata terhadap lingkungan.
“Dalam semangat itulah kami meluncurkan Join The Refill Movement, sebagai salah satu langkah kolektif menuju masa depan kecantikan yang lebih berkelanjutan,” ujar Melanie dalam konferensi persnya beberapa waktu lalu di Jakarta.
Sebagai bagian dari komitmen dan pilar Drive Circularity, L’Oréal Indonesia telah menjadi salah satu pemimpin dalam menghadirkan portfolio produk refill-at-home dari berbagai merek unggulannya.
Mulai dari Professional Products seperti Kérastase, yang menghadirkan hair oil dalam botol isi ulang premium, hingga dari L’Oréal Luxe yang menawarkan rangkaian produk isi ulang luxury di semua lini meliputi skincare, hair care, makeup, dan fragrance.
Venesia Rizani, Business Unit General Manager YSL Beauty & Armani Beauty di Indonesia menjelaskan, produk refill-at-home dari L’Oreal justru meningkatkan pengalaman luxury.
BACA JUGA Komitmen L’Oreal Hadirkan Inovasi Kecantikan Berbasis Sains
“Karena itu, kami mempercepat inovasi refill di lini produk-produk unggulan kami, dengan fokus pada kemasan yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga praktis, efisien, dan tetap elegan. Menariknya konsumen kami merasa lebih berdaya karena ikut berperan dalam membuat pilihan yang berkelanjutan,” kata Venesia.
Tidak hanya memberikan dampak lingkungan, inovasi refill at home dari L’Oréal juga lebih ekonomis, praktis dan higienis karena dapat digunakan kembali di rumah. Freddie Banks, General Manager L’Oreal Professional Product Division Indonesia mengungkap, teknologi isi ulang dirancang melalui serangkaian riset mendalam.
“Sebagai gambaran, selama satu tahun, Kérastase Elixir Ultime dapat mengurangi penggunaan kaca hingga 148 ton, setara dengan ¾ tinggi Museum Louvre di Paris. Konsumen pun mendapatkan banyak manfaat, mulai dari sisi ekonomis, pengalaman mewah, hingga rasa berkontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan,” terang Freddie Banks.
Selain inovasi produk. L’Oréal juga aktif mendorong ekosistem bisnisnya untuk lebih memperhatikan aspek sustainability. Mulai dari menghadirkan berbagai pop up stores yang fokus kepada produk ramah lingkungan, memberikan insentif bagi Beauty Advisor dan konsumen yang melakukan pembelian refill, hingga menciptakan trend luxury sustainable beauty melalui konten digital.
Dengan menjadikan refill sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari, tetapi juga berkontribusi membentuk budaya baru dalam keberlangsungan gaya hidup kecantikan yang berkelanjutan. Melalui Join The Refill Movement, L’Oréal Indonesia tidak hanya memperkenalkan rangkaian inovasi refill-at-home tetapi juga mengajak berbagai pihak untuk menjadi bagian dari perubahan.
“Gerakan ini menyuarakan pentingnya kolaborasi antara brand, pemerintah, hingga masyarakat luas. Join The Refill Movement mendorong setiap individu untuk mengambil langkah kecil mulai dari memilih produk luxury beauty yang menawarkan kemasan isi ulang hingga membangun kebiasaan baru yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan,” tutup Melanie.
Editor: Tri Kurnia Yunianto