E-Commerce Sale Stock Akan Jual Kosmetik Produksi Sendiri

marketeers article

Perusahaan e-commerce Indonesia Sale Stock berencana melakukan diversifikasi produk dengan menjual kosmetik yang diproduksi sendiri oleh perusahaan. Langkah ini dianggap akan memperkuat Sale Stock sebagai destinasi belanja online khusus perempuan di Indonesia.

“Kami melihat demand kosmetik sangat tinggi. Kami akan memiliki private label kosmetik sendiri dan diluncurkan di pasar pada Q4 2018,”  ujar Jeffrey Yuwono, Presiden Sale Stock Indonesia kepada Marketeers.

Jeffrey mengatakan, saat ini pihaknya telah mengajukan izin BPOM dari lini kosmetiknya yang namanya masih dirahasiakan itu. Sesuai visi perusahaan untuk menawarkan produk berkualitas dengan harga terjangkau, kosmetik Sale Stock diklaim akan dijual dengan harga lebih murah dari merek kosmetik lain.

“Selama ini, kami menjual kosmetik, namun dari merek lain. Kontribusinya sekitar 20% dan terus naik,” ujar dia.

(Baca Juga: Sale Stock, E-Commerce yang Tumbuh dari Akar Rumput)

Sale Stock adalah e-commerce yang bukan market place. Perusahaan ini memproduksi barang fashion dan menjual produknya ke konsumen, yang sebagian besar berasal dari luar kota besar, seperti Sorong dan Sidoarjo. Dalam hal ini, Sale Stock bekerja sama dengan penjahit lokal untuk memasok produk-produk pesanan mereka.

Lelaki lulusan Stanford University Graduate School of Business ini mengatakan bahwa Sale Stock tahun ini akan memiliki sub brand sebagai private label-nya. Timnya tengah menggodok nama dari merek tersebut serta segmentasinya. “Ya, seperti Zara, yang mana ada Zara Man dan Zama Kids,” kata dia.

(Baca Juga: Di Balik Promosi Sale Stock Coba Dulu Baru Bayar)

Berdiri sejak tahun 2011, Sale Stock telah memperoleh pendanaan seri B yang dipimpin modal ventura Gobi Ventures dengan nilai Rp 360 miliar. Perusahaan yang sahamnya juga dimiliki oleh SMDV, modal ventura milik Sinarmas Group itu sampai saat ini telah mengirimkan lebih dari empat juta paket di 270 kota dan 3.600 kecamatan se-Indonesia.

“Kami adalah fashion e-commerce dengan transaksi terbesar. We are even faster than Zara,” yakin Jeffrey.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related

award
SPSAwArDS