IDEC 2023, Perkuat Ekosistem Industri Kedokteran Gigi Nasional

marketeers article
IDEC 2023, Perkuat Ekosistem Industri Kedokteran Gigi Nasional. (FOTO: Dok IDEC)

Indonesia Dental Exhibition & Conference (IDEC), pameran industri dan konferensi internasional kedokteran gigi akan kembali hadir tahun ini. Gelaran yang diselenggarakan untuk ketiga kalinya oleh Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) bekerja sama dengan Koelnmesse Pte.Ltd dan PT Traya Eksibisi Internasional ini akan berlangsung selama tiga hari dari 15-17 September 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta. 

Berbeda dengan gelaran sebelumnya, IDEC 2023 mengusung tema “The Transformation of Dental Health Resiliency”, merupakan sebuah aksi dari potret sebuah fenomena kondisi kesehatan gigi di Indonesia yang terus beradaptasi akibat dampak pandemi dan perkembangan teknologi yang makin pesat. Tak bisa mungkiri, pandemi COVID-19 yang terjadi selama lebih dari dua tahun terakhir mengakibatkan disrupsi besar-besaran terhadap ketahanan kesehatan di Indonesia. 

“PB PDGI siap mendukung pemerintah dalam mewujudkan Indonesia melakukan transformasi kesehatan 2021-2024. Dengan semangat meningkatkan kualitas dokter gigi di tanah air di tengah dinamisasi zaman yang berubah begitu cepat, kami hadirkan IDEC kembali sebagai solusi penting,” kata Ketua Kolegium Dokter Gigi Indonesia, Ketua Penyelenggara IDEC 2023, drg. Diono Susilo, MPH.

BACA JUGA: Chery Buka Berbagai Peluang Segmentasi Pasar di Indonesia

IDEC 2023 menjadi momen strategis PB PDGI untuk memperkuat ekosistem kesehatan gigi nasional, ajang peningkatan kapasitas para dokter gigi Indonesia sehingga mampu beradaptasi dan mahir dalam penggunaan teknologi kesehatan gigi mutakhir.

“Melalui IDEC 2023, kami optimis dapat melahirkan para dokter gigi dan spesialis kesehatan gigi yang berkualitas, bukan hanya untuk menjawab tantangan Pasar Bebas ASEAN 2025, sekaligus menjadi sarana belajar, update keilmuan dan teknologi yang sangat cepat berkembang, sehingga sebagai profesional dokter gigi selalu dapat mengimbangi keilmuan dan teknologi terkini,” ujar drg. Diono.

IDEC 2023 akan diikuti oleh 250 brands dari 12 negara yang terdiri atas berbagai sektor mulai dari industri dental practice, dental laboratory, infection control and maintenance, dental service hingga information, communication and organization. Sejumlah pemain utama dalam bidang kesehatan gigi, seperti Jerman, Italia, Cina dan Korea Selatan pun turut berpartisipasi.

BACA JUGA: Perluas Pasar di Indonesia, bp-AKR Tawarkan Kemitraan Bisnis SPBU

Andy Wismaryah, Presiden Direktur Traya Eksibisi Internasional mengatakan IDEC menampilkan beragam teknologi kesehatan gigi terkini dan tercanggih , salah satunya adalah CAD/CAM. Selain pameran, IDEC juga menjadi wahana transfer teknologi bagi para dokter atau spesialis kesehatan gigi untuk saling belajar meningkatkan kapasitas melalui serangkaian lokakarya dan konferensi ilmiah yang bisa diikuti selama pameran berlangsung.

Sebanyak 26 seminar dan hands-on dari sekitar 30 narasumber ahli dari berbagai negara siap berbagi ilmu, dinantaranya tentang Management of Deep Margin Defects, Dental Treatment Management for Geriatric Patients, Psychosomatic Dentistry in Japan, The Art of Anterior Aesthetic Restoration, Integration of Laser in Clinical Practice hingga The Current Paradigm of Periodontal Pathogenesis; An Update

Andy Wismarsyah  menargetkan sedikitnya 5000 pengunjung hadir pada IDEC 2023. Pameran bisnis ini tidak mengenakan tarif tiket masuk bagi pengunjung yang sudah melakukan registrasi online, member PDGI dan mahasiswa. 

Tiket sebesar Rp 50.000, hanya dikenakan pada pengunjung yang registrasi pada saat event berlangsung (on site).

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS