Jumlah Pengguna Internet di Indonesia Capai 196,7 Juta

marketeers article
Technology center with fiber optic equipment

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mengumumkan jumlah pengguna internet di Indonesia hingga kuartal II tahun 2020 naik menjadi 73,7% dari populasi atau setara 196,7 juta pengguna.

Jamalul Izza, Ketua Umum APJII, menjelaskan kenaikan jumlah penggguna itu antara lain disebabkan beberapa faktor, seperti infrastruktur internet cepat atau broadband di Indonesia semakin merata dengan adanya Palapa Ring, transformasi digital semakin masif akibat pembelajaran online dan kebijakan bekerja dari rumah akibat pandemi Covid-19 sejak Maret lalu.

“Survei ini menggambarkan ada kenaikan jumlah pengguna internet Indonesia sebesar 8,9% atau setara 25,5 juta pengguna di medio tahun ini,” ujar Jamal.

Pengguna di Pulau Jawa masih berkontribusi terbesar terhadap kenaikan jumlah pengguna internet tersebut, yakni 56,4%. Pengguna internet terbesar kedua berasal dari Pulau Sumatera dengan 22,1%. Disusul Pulau Sulawesi (7%), Kalimantan (6,3%), Bali-Nusa Tenggara (5,2%), dan Maluku-Papua (3%).

“Kontribusi pengguna yang tinggal di Pulau Jawa naik menjadi 56,4% dari 55,7% di tahun sebelumnya. Karena pembangunan infrastruktur internet di Jawa terus berkembang sehingga penggunanya juga bertumbuh,” ujarnya.

Perilaku Pengguna Internet

Selain soal jumlah dan penetrasi, hasil survei APJII juga menyoroti perilaku pengguna internet terutama efek pandemi Covid-19. Mayoritas pengguna mengakses internet lebih dari 8 jam dalam satu hari. Kemudian ada pergeseran perilaku pengguna selama pandemi, antara lain dari konten media online yang diakses pengguna.

“Tahun ini mayoritas konten media online yang diakses pengguna adalah konten pendidikan dan laman sekolah, karena kegiatan pembelajaran jarak jauh selama pandemi,” kata Jamal.

Sementara konten hiburan yang banyak diakses adalah video online (49,3%), game online (16,5%), dan musik online (15,3%).

Ada lima alasan utama masyarakat mengakses internet, yakni media sosial, komunikasi pesan, game online, dan belanja online. Produk fashion dan kecantikan, produk rumah tangga, dan produk elektronika adalah tiga produk yang banyak dibeli pengguna saat belanja online.

Sementara marketplace favorit pengguna adalah Shopee, Lazada, Tokopedia, dan Bukalapak. Sebanyak 68,7 persen merasa aman bertransaksi internet. Platform media sosial favorit pengguna adalah Facebook, Instagram, dan Twitter.

“Sebanyak 6% responsen sering mengakses YouTube untuk menonton konten film, musik, dan olahraga,” ujar Jamal.

Related

award
SPSAwArDS