Kampanye #BagiBagiIlmu Blibli Dukung Transformasi Digital Dunia Pendidikan

marketeers article

Sebagai bagian dari rangkaian kampanye program belanja online akhir tahun Blibli Histeria, dan dalam rangka merayakan Hari Guru Nasional, Blibli belum lama ini meluncurkan kampanye bertajuk #BagiBagiIlmu. Gerakan ini bertujuan untuk mendukung masyarakat dan tenaga pengajar untuk menerapkan transformasi digital dan memiliki pola pikir digital di tengah masa pandemi, khususnya untuk bidang pendidikan.

“Teknologi menjadi medium yang penting untuk mendukung kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Kondisi ini menciptakan tantangan tersendiri bagi para guru. Di sini, kami ingin kontribusi dalam memecahkan tantangan yang dihadapi para guru, melalui rangkaian kegiatan #BagiBagiIlmu,” kata Yolanda Nainggolan, Vice President (VP) Public Relations Blibli.

Di dalam kampanyenya, Blibli bekerja sama dengan Narasi. Keduanya menggelar rangkaian kegiatan #BagiBagiIlmu dalam mencari, memberikan pelatihan, dan memberikan apresiasi terhadap guru-guru yang bertekad meningkatkan literasi digital.

Rangkaian kegiatan #BagiBagiIlmu berjalan sejak Oktober hingga November dibagi ke dalam tiga fase secara online dan offline. Pertama, #CeritaBaik. Fase ini berisi pengumpulan konten berisi kisah inspiratif tentang para guru yang disampaikan melalui photo story para anggota Komunitas Mata Kita di seluruh Indonesia.

Kedua, Narrative Meet Up. Fase ini menampilkan kegiatan sharing session dengan komunitas Narasi. Sesi ini mengangkat berbagai tema, seperti cara bercerita dengan kreatif bersama penulis Windy Ariestanty, membuat konten video singkat dan menarik bersama Benakribo, dan memperkuat ikatan emosional dengan pelajar bersama Kak Seto Mulyadi.

Ketiga, Seremoni Hari Guru Nasional. Seremoni ini menjadi puncak dari rangkaian kegiatan #BagiBagiIlmu yang berlangsung pada 22 November lalu. Acara ini dihadiri secara virtual oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim, dan ratusan guru, serta masyarakat dari seluruh Indonesia.

Di dalamnya, berbagai kegiatan, seperti cerita #SuaraGuru dari tiga guru inspiratif yang terpilih mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam proses mengajar selama pandemi, serta sesi talkshow bersama berbagai figur publik di bidang pendidikan, seperti Alya Rohali, Amanda Witdarmono, El Rumi, Nadhira Afifa, dan Kayla Islamidina.

Gerakan #BagiBagiIlmu ini berhasil diikuti lebih dari 600 peserta, baik dari kalangan guru maupun pemerhati dunia pendidikan. Seluruhnya menunjukkan semangat kebersamaan dalam menghadapi tantangan digital di dunia pendidikan saat ini.

Related

award
SPSAwArDS