Kompetisi Streaming Makin Ketat, Apple TV+ Raup 6% Pangsa Pasar

marketeers article
Ilustrasi Apple TV+ (FOTO:123RF)

Pasar streaming telah kedatangan beberapa pemain baru dalam beberapa tahun terakhir, dan ini memengaruhi pemain besar, seperti Netflix. Sebuah penelitian baru dari JustWatch menunjukkan Apple TV+ kini telah melampaui 6% pangsa pasar global, sementara para pesaingnya terus kehilangan pelanggan.

Penelitian ini melihat data dari Januari 2021 hingga Agustus 2022. Menurut JustWatch, 1,5 tahun terakhir sangat bagus untuk Apple TV+ dibandingkan dengan pemain besar lainnya. 

Misalnya, platform streaming Apple tumbuh 29% selama periode ini, sementara Amazon Prime Video dan Netflix masing-masing turun 19% dan 14%.

“Apple TV+ sekarang memiliki 6,2% dari pangsa pasar platform streaming global. Ini semakin dekat dari sebelumnya ke HBO Max, dengan 7%. Disney+ berada di posisi ketiga dengan 18,2% pangsa pasar. Amazon Prime Video, yang berada di posisi kedua, kini memiliki pangsa pasar 24,3%. Adapun Netflix, yang tetap menjadi platform terdepan di segmennya, kini memiliki pangsa 27,3%,” tulis riset tersebut seperti dikutip 9to5Mac, Rabu (7/9/2022).

Angka-angka tersebut memperjelas platform streaming tradisional telah kehilangan tempat untuk platform baru yang diperkenalkan dalam tiga tahun terakhir. Kembali pada bulan Maret, JustWatch melaporkan pangsa pasar global Apple TV+ telah mencapai 5,6%. 

Menariknya, HBO Max terus berlanjut dengan pangsa 7% yang sama sejak saat itu. Meski begitu, layanan streaming milik Apple ini masih berada di urutan terbawah dibandingkan dengan pemain streaming yang lain.

Pada saat yang sama, Netflix telah berjuang untuk mempertahankan pelanggannya saat ini dengan kenaikan harga baru-baru ini. Sementara itu, biaya berlangganan Apple TV+ bulanan US$ 4,99 per bulan, dan biaya berlangganan Netflix bulanan sebanyak US$ 19,99. 

Netflix baru-baru ini mengumumkan langkah-langkah baru untuk menghindari kehilangan lebih banyak uang, dengan berencana meluncurkan paket langganan baru yang didukung iklan dan membebankan biaya kepada pengguna untuk berbagi kata sandi. Disney+ juga telah memutuskan untuk mengikutinya dengan mengumumkan rencana baru yang didukung iklan yang diharapkan akan diperkenalkan akhir tahun ini. 

Untuk saat ini, tidak ada tanda-tanda bahwa Apple akan mengubah strategi Apple TV+ dalam hal penetapan harga atau iklan.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS