Lintasarta Bidik Digitaliasi Pasar Resources di Wilayah Barat Indonesia

marketeers article
Foto: Lintasarta

Lintasarta sebagai perusahaan yang memberikan solusi ICT tengah mendorong percepatan transformasi digital di sektor resources Tanah Air. Upaya ini dilakukan perusahaan melalui berbagai produk, layanan, dan solusi yang inovatif. Industri resources diyakini dapat mempercepat pertumbuhan bisnis industri.

Perusahaan melihat, pembangunan infrastruktur jaringan dan konektivitas bagi industri, khususnya industri resources di wilayah Barat Indonesia, dianggap menjadi salah satu tulang punggung percepatan transformasi digital pada skala nasional.

PT Semen Baturaja, Pertamina Hulu Rokan, dan PTPN 7 adalah salah satu dari sekian banyak pelanggan Lintasarta di sektor industri. Perusahaan-perusahaan ini turut merasakan pesatnya pertumbuhan industri dari layanan dan pendampingan digitalisasi dari Lintasarta.

Salah satu inovasi yang dibuat Lintasarta untuk industri adalah aplikasi digital yang digarap bersama PT Semen Baturaja. Aplikasi ini digunakan untuk mengimbangi kebutuhan pasar serta agar dapat bersaing dengan kompetitor.

BACA JUGA: Tren Meningkat, Lintasarta Fokus ke Bisnis Cloud & Cyber Security Tahun 2023

Dalam percepatan transformasi digital, tantangan yang dihadapi industri salah satunya adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Sebab itu, tidak hanya memberikan produk dan layanan, tetapi Lintasarta juga menyediakan sumber daya manusia yang dibutuhkan bagi pelanggan untuk pengembangan teknologi digital.

Ditambah, Lintasarta juga berperan dalam memberikan berbagai solusi inovatif, seperti automasi pada industri dari hulu ke hilir.

BACA JUGA: Lintasarta Bantu Pemkab Maros Wujudkan Super Apps Kota Pintar

Di sini, digitalisasi memungkinkan industri untuk mengembangkan layanan yang kompetitif dan tetap memberikan kualitas yang terbaik. Sehingga, lebih mudah dijangkau bagi pelaku usaha pada berbagai skala, mulai dari besar, menengah, dan kecil.

“Industri sekarang ini sudah bergerak secara digital. Kalau kita bicara value chain dari industri, maka seluruh proses hulu ke hilir yang dulunya masih manual. Kini sudah dilakukan secara otomatis. Proses otomasi itu membutuhkan infrastruktur, dan Lintasarta mengambil peran di situ,” tutur Zulfahmi, Senior Vice President West Indonesia Regional Pertamina Hulu Rokan dalam laporannya.

Dengan semakin dinamisnya kebutuhan industri, Lintasarta akan terus berupaya mengembangkan teknologi yang dibutuhkan oleh berbagai perusahaan. Mimpinya, Lintasarta dapat terus bertumbuh bersama pelanggan dengan seluruh modal kekuatan dan pengalaman yang dimiliki bertahun-tahun.

Dengan begitu, Lintasarta dapat terus melakukan upaya yang sudah dilakukan sejak 35 tahun berdiri, yakni ‘connecting the unconnected’ atau menghubungkan yang tak terhubung.

Related

award
SPSAwArDS