MLCI Gandeng Simplifa.AI Perkuat Sistem Evaluasi Kredit lewat AI

marketeers article
Simplifa.AI dan Mitsui Leasing Capital Indonesia (MLCI) menjalin kerja sama dalam optimalisasi sistem evaluasi kredit berbasis artificial intelligence (AI). (Dok. MLCI)

Simplifa.AI berkolaborasi dengan Mitsui Leasing Capital Indonesia (MLCI) dalam rangka mengoptimalkan sistem evaluasi kredit berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence / AI). Kolaborasi ini bertujuan meningkatkan efisiensi analisis data, ketepatan penilaian risiko, dan mempercepat proses persetujuan kredit di sektor pembiayaan.

Penerapan teknologi AI memungkinkan MLCI mempercepat proses pengambilan keputusan sekaligus menyesuaikan layanan pembiayaan dengan kebutuhan dan profil risiko nasabah secara lebih presisi.

Inisiatif ini juga menjadi bagian dari langkah perusahaan dalam memperkuat daya saing di tengah percepatan transformasi digital di industri keuangan.

BACA JUGA: Kode Redeem ML 1 Juli: Klaim Hadiah Eksklusif Mobile Legends Hari Ini!

Kolaborasi dengan Simplifa.AI bertujuan menyederhanakan proses operasional yang selama ini kerap dianggap kompleks. Teknologi yang dikembangkan oleh Simplifa.AI diharapkan mendorong proses digitalisasi yang lebih adaptif dan terukur, baik dari sisi sistem maupun sumber daya manusia.

“Simplifa.AI akan membantu MLCI menyederhanakan proses yang kompleks, mengotomatiasi tugas berulang, dan mempercepat analisis data, sehingga kami dapat mengambil keputusan lebih cepat dan tepat serta melayani pelanggan dan pemangku kepentingan secara lebih optimal,” ujar Denny Dilham, Direktur Eksekutif MLCI dalam siaran pers kepada Marketeers, Selasa (1/7/2025).

Penggunaan AI dalam analisis risiko memungkinkan MLCI mengolah data dalam jumlah besar dengan akurasi tinggi. Hal ini akan memperkuat akuntabilitas dalam pengambilan keputusan dan meminimalkan potensi kesalahan.

Dampak langsung dari integrasi teknologi ini juga dirasakan oleh nasabah. Proses evaluasi kredit yang lebih cepat dan personal membuat layanan pembiayaan menjadi lebih relevan dengan kebutuhan pengguna.

Pendekatan ini menjawab tuntutan pasar akan sistem yang lebih fleksibel, berbasis data real-time, dan responsif terhadap dinamika ekonomi.

“Kerja sama ini merefleksikan komitmen Simplifa.AI dan MLCI untuk mendorong optimalisasi digital pada sektor keuangan yang dibutuhkan tidak hanya pengguna tetapi kemajuan industri keuangan Indonesia,” ujar Gema Buana Putra, CEO dan Co-Founder Simplifa.AI.

Fase awal implementasi teknologi telah dimulai melalui pelatihan intensif kepada tim manajemen risiko MLCI. Program pelatihan tersebut mencakup workshop teknis dan pembahasan strategi penerapan AI di lingkungan pembiayaan.

Transfer pengetahuan ini menjadi fondasi penting dalam memastikan kesiapan organisasi menghadapi proses otomatisasi sistem yang menyeluruh.

BACA JUGA: YouTube Rilis Fitur Mirip Google AI Overviews untuk Cari Video Lebih Cepat

Upaya ini memperkuat kapabilitas internal perusahaan agar pemanfaatan teknologi berjalan efektif dan berkelanjutan. Di sisi lain, integrasi ini juga menjadi pijakan untuk menghadirkan proses evaluasi risiko yang lebih holistik, dengan mempertimbangkan konteks dan karakteristik data secara menyeluruh.

Transformasi yang dilakukan MLCI bersama Simplifa.AI mencerminkan perubahan standar dalam penyediaan layanan pembiayaan. Langkah ini menjadi acuan baru bagi pelaku industri lainnya dalam menjawab kebutuhan efisiensi dan ekspektasi pasar yang kian berkembang.

“Teknologi Simplifa menawarkan pendekatan berbasis data yang lebih dinamis dan responsif terhadap tantangan pasar,” tutur Gema.

Editor: Dyandramitha Alessandrina

award
SPSAwArDS