Pelindo I Percepat Pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung

marketeers article

Sebagai bentuk pengembangan program pemerintah dalam menguatkan jaringan maritim nasional, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) mempercepat pembangunan pelabuhan Kuala Tanjung. Niatini diungkapkan oleh Direktur Utama Pelindo I, Bambang Eka Cahyana, pada media gathering di Tanjung Morawa, Sabtu (24/1/2015).

Menurut Bambang, perekonomian di Sumatera Utara (Sumut) akan berubah signifikan apabila pembangunan pelabuhan ini dirampungkan. Selama ini,Indonesia hanya dilewati saja karena pelabuhan di Indonesia belum bisa menampung kapal-kapal besar (deep sea port). Sementara,Kuala Tanjung nantinya akan menjadi pelabuhan yang dapat memfasilitasi kapal Ultra Large Container Vessel (ULCC) yang membutuhkan kedalaman minimal 17 meter di bawah permukaan laut.

Di kawasan pelabuhan ini,juga akan dibangun Kawasan Industri Khusus (KEK) Sei Mangke. Dengan ini,kedepannya,diharapkan hasil alam di kawasan Sumutakan diproduksi di situ juga. Unilever menjadi salah satu perusahaan yang sudah bersedia untuk mendirikan salah satu pabriknya di Sei Mangke ini.

Hosadi, Direktur Utama PT Prima Multi Terminal, menambahkan, pelabuhan Kuala Tanjung diprediksi akan beroperasi padatahun 2018. PT Prima Multi Terminal merupakan anak perusahaan Pelindo I yang dibentuk untuk pembangunan pelabuhan Kuala Tanjung. Izin konsesi telah didapatkan per Desember 2014 danpembangunan akan dicanangkan padaMaret mendatang. Pelabuhan ini juga menggalang kerjasama dengan Port of Rotterdamuntuk Port Management Services-nya.

Dengan adanya pelabuhan Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangke, harapannya Sumutakan menjadi provinsi yang memiliki daya tarik yang sangat kuat untuk Industri di Indonesia dan dunia. Tinggal bagaimana mempromosikan dan memperkenalkan hal ini kepada para pemangku kepentingan.

Penulis: Hadi Hadad.

Related

award
SPSAwArDS