Penjelasan Ending Film Straw, Penuh Plot Twist!

marketeers article
Straw (Foto: Netflix)

Straw masih merajai Top 10 English Film Netflix di 26 negara sejak dirilis pada 6 Juni 2025 lalu. Bukan tanpa alasan, ini karena film garapan Tyler Perry tersebut benar-benar mengaduk emosi penonton lewat kisah mengenaskan seorang ibu tunggal bernama Janiyah.

Janiyah digambarkan sebagi seorang ibu pekerja keras yang hidup pas-pasan sembari berjuang membesarkan anaknya, Aria. Dalam satu hari, hidupnya dihantam berbagai cobaan, mulai dari gagal mencairkan gaji hingga terancam kehilangan hak asuh Aria karena masalah keuangan.

Setelah diusir dari tempat tinggalnya dan tak punya siapa pun untuk dimintai tolong, Janiyah mendatangi tempat kerja lamanya untuk menagih gaji. Tanpa diduga, ia justru terlibat dalam baku hantam saat toko tersebut dirampok.

BACA JUGA: High Potential Season 2 Bakal Kupas Sisi Rentan Morgan Gillory 

Dalam kejadian tersebut, ia membunuh sang perampok dan bosnya sendiri yang justru mencoba untuk menjebaknya. Janiyah lantas pergi ke bank untuk mencairkan cek senilai US$ 500 miliknya dengan membawa serta pistol yang ia ambil dari si perampok.

Namun, karena lupa membawa identitas, ia ditolak oleh pihak bank. Dalam kondisi tertekan, ia mengacungkan pistol dan secara tak sengaja menyandera seluruh isi bank. Sang manajer bank, Nicole, yang mengenali Janiyah sebagai nasabah tetap, mencoba berbicara dengan tenang,

Media pun mulai memberitakan insiden tersebut. Alih-alih mengecam, publik justru memahami bahwa tindakan Janiyah lahir dari keputusasaan, bukan niat kriminal. Pasalnya, dari sinilah plot twist terungkap.

BACA JUGA: 5 Perbedaan Film How to Train Your Dragon Versi Animasi dan Live-Action

Ternyata, semua yang dilakukan Janiyah sejak pagi hanyalah ilusi sebagai bentuk penyangkalan terhadap kenyataan pahit bahwa putrinya, Aria, sudah meninggal akibat kejang saat dirawat di rumah sakit.

Ya, Janiyah selama ini hidup dalam ilusi. Ia membayangkan masih mengantar Aria ke sekolah, membayangkan cek gajinya masih bisa dicairkan, dan membayangkan masih bisa memperbaiki semuanya.

Nicole akhirnya mengungkapkan bahwa ia tahu Aria telah meninggal sejak awal dan menyadari Janiyah mengalami gangguan psikis. Ia lantas menggandeng tangan Janiyah keluar dari bank, lalu membawanya menyerahkan diri ke polisi.

Editor: Bernadinus Adi Pramudita

award
SPSAwArDS