Pensiun identik dengan masa di mana seseorang tak lagi bekerja usai bertahun-tahun mengabdi di sebuah perusahaan, sambil menikmati manfaat dana pensiun seperti Jaminan Hari Tua (JHT) dari BPJS Ketenagakerjaan.
Namun, bagaimana jika Anda tidak memiliki pekerjaan tetap karena bekerja sebagai freelancer, pebisnis, atau pekerja lepas? Mengingat, jika Anda tidak bekerja tetap, maka otomatis juga tidak memiliki akses ke manfaat pensiun dari kantor
Kendati terlihat rumit, mempersiapkan masa pensiun tetap mungkin dilakukan oleh siapa pun, termasuk Anda yang tidak berada di jalur karier konvensional. Melansir Fast Company, berikut langkah-langkah menyusun rencana pensiun sejak dini tanpa pekerjaan tetap:
BACA JUGA: Ajukan 3 Pertanyaan Ini saat Wawancara agar Tahu Red Flag Perusahaan
Definisikan Ulang Konsep Pensiun
Banyak orang berpikir bahwa pensiun berarti benar-benar berhenti bekerja. Namun, bagi pekerja mandiri, terutama yang bekerja di bidang kreatif, pensiun bisa dimaknai sebagai mengurangi intensitas kerja dan lebih memilih proyek yang sesuai minat atau nilai pribadi.
Pensiun bisa berupa transisi dari kerja penuh waktu ke paruh waktu, fokus pada proyek passion, menjadi konsultan, atau membimbing generasi muda. Artinya, masih ada kemungkinan memiliki penghasilan, meskipun lebih sedikit.
Tentukan Gaya Hidup Pensiun yang Anda Inginkan
Karena tidak ada tanggal resmi pensiun, Anda perlu menentukan sendiri kapan dan bagaimana masa pensiun akan dijalani. Tanyakan pada diri sendiri, apakah ingin pindah ke tempat yang lebih tenang? Apakah Anda ingin tetap aktif secara profesional?
Semakin cepat Anda menjawab pertanyaan tersebut, semakin mudah Anda menyusun strategi keuangan untuk mencapainya.
BACA JUGA: 3 Topik Obrolan untuk Membangun Networking yang Bermakna
Bangun Dana Pensiun yang Fleksibel
Memiliki penghasilan yang fluktuatif bukan alasan untuk menunda menabung. Anda bisa mulai membangun dana pensiun sendiri dengan membuka akun pensiun mandiri, atau menggunakan instrumen investasi jangka panjang yang sesuai dengan kondisi keuangan dan profil risiko Anda.
Intinya, Anda tetap bisa menabung meski tidak dalam jumlah besar. Dalam situasi ini, konsistensi lebih penting daripada sekadar nominal.
Rencanakan dengan Bantuan Ahli
Merencanakan pensiun tanpa dukungan institusi memang membutuhkan usaha ekstra. Namun, bukan berarti Anda harus melakukannya sendirian.
Anda bisa memanfaatkan jasa perencana keuangan independen, komunitas profesional, atau sumber-sumber informasi terpercaya untuk membantu merancang masa pensiun sesuai kebutuhan Anda.
Editor: Bernadinus Adi Pramudita