Ramaikan Industri Minuman Kemasan, Wings Luncurkan Teh Javana

marketeers article

Teh sebagai sajian minuman nikmat ternyata memiliki sejarah yang panjang. Teh dikenal pertama kali di Tiongkok sekitar 5.000 tahun lalu. Sejak saat itu, keistimewaan dan khasiat teh mulai tersebar ke berbagai negara, di antaranya Jepang, Korea, hingga masuk ke Indonesia. Hampir di negara-negara tersebut memiliki kebiasaan minum teh yang mengakar menjadi sebuah budaya, termasuk tradisi minum teh di Indonesia.

“Di Indonesia, teh mulai masuk pada abad ke-16 masehi. Saat itu, komoditas teh menjadi salah satu komoditas yang begitu seksi. Apalagi Indonesia adalah negara yang subur untuk ditanami tanaman teh. Kebun teh pertama di Indonesia terdapat di pulau Jawa sekitar tahun 1800. Teh Indonesia yang berkualitas tersebut diekspor ke berbagai negara,” ujar Ratna Somantri selaku Ketua Bidang Promosi Dewan Teh Indonesia dalam peluncuran Teh Javana, di Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (14/1/2015).

Sejalan dengan perjalan teh Indonesia yang membanggakan dengan kualitas terbaiknya, potensi di balik teh pun sangat besar untuk digarap. Peluang ini ditangkap oleh Wings Food untuk kembali meramaikan pasar minuman teh kemasan dalam botol. Sebelumnya, Wings telah memiliki produk Teh Rio dalam kemasan gelas plastik. Dari hasil riset Wings, mereka menemukan bahwa terdapat tiga jenis produk yang banyak dibeli di minimarket, yaitu 16,42% makanan ringan, 14,68% minuman kemasan botol dengan persentase terbesar (secara berurutan) adalah air, teh, dan minuman karbonasi, serta posisi ketiga ditempati oleh makanan instan sebanyak 10,4%.

“Potensi industri minuman di Indonesia itu tinggi dengan pertumbuhan minuman ringan siap saji di tahun 2015 ini diprediksi naik 15%. Lalu, permintaan pasar terhadap minuman teh kemasan di Indonesia juga cukup tinggi. Untuk itu, Wings ingin memenuhi kebutuhan konsumen dengan meluncurkan teh Javana yang memiliki cita rasa khas Indonesia,” kata Aristo Kristandyo selaku Group Head of Marketing Communications Wings Food.

Teh Javana merupakan teh siap minum dalam kemasan botol plastik 350 ml. Teh Javana diproduksi dari pucuk daun teh yang diklaim memiliki kualitas terbaik dari pegunungan tinggi pilihan di Jawa, hanya diambil 10% pucuk daun terbaik yang dahulu khusus dipersembahkan untuk jamuan minum teh para raja dan bangsawan dan teh ini diekspor ke seluruh dunia.

Ratna mengatakan bahwa teh yang baik bukan hanya terasa nikmat ketika diminum, namun lebih jauh lagi, teh memiliki banyak manfaat untuk tubuh disamping memberikan rasa nyaman. Teh Javana berusaha memberikan manfaat terbaik dalam setiap kemasan. Dengan tagline Cita Rasa Teh Indonesia,  Teh Javana hadir dengan cita rasa khas Indonesia dengan menggunakan gula asli dan tanpa bahan pengawet. Teh Javana ditawarkan dengan harga Rp 3.000. Aristo menegaskan bahwa harga yang terjangkau tersebut tidak mencerminkan kualitas produk yang murahan. Wings mengklaim teh Javana adalah teh berkualitas untuk mereka yang ingin merasakan jamuan minuman khas negeri Indonesia yang berkualitas tinggi.

Related

award
SPSAwArDS