Resmi Digelar, WOW Brand Festive Day 2023 Soroti Advokasi dalam Marketing

marketeers article
Press conference WOW Brand Festive Day 2023. (Sumber: Ratu/Marketeers)

Indonesia WOW Brand Festive Day 2023 kembali digelar oleh MarkPlus, Inc. Tahun ke-8 dari acara ini diadakan dengan mengusung tema Branding for The Game Changer.

Hermawan Kartajaya, Founder dan Chairman MCorp, menyampaikan perkembangan teknologi yang begitu pesat kini memang memengaruhi customer path. Akan tetapi jika bicara mengenai marketing, strategi pendekatan yang dilakukan tetap perlu kembali ke basic marketing.

“Adanya perkembangan teknologi tidak akan mengubah konsep marketing yang perlu diterapkan. Perusahaan tetap harus melihat kompetitor dan customer,” ujar Hermawan Kartajaya dalam acara The 8th WOW Brand Festive Day 2023 pada Kamis (11/5/2023) di The Westin Jakarta.

BACA JUGA Hermawan Kartajaya: Budaya Punya Peran Penting dalam Marketing

Mengacu pada buku Marketing 4.0: Moving from Traditional to Digital, customer path di era sekarang dikenal dengan konsep 5A yakni, Aware, Appeal, Ask, Act, dan Advocate. Menurut Hermawan, tujuan utama dari pendekatan marketing di era teknologi seperti sekarang adalah memenangkan advokasi dari pelanggan.

“Melalui teknologi, masyarakat akan aware dengan suatu brand, kemudian appealing agar menarik perhatian. Sesudah itu, akan timbul pertanyaan atau ask dari masyarakat dan apabila puas dengan jawabannya maka mereka akan melakukan act bisa mencoba atau mungkin membeli,” jelas Hermawan.

Selanjutnya, jika pelanggan telah melakukan advokasi maka pendekatan marketing yang dilakukan oleh perusahaan dapat dinilai berhasil. Selain itu, masih mengacu dari buku yang sama, diperkenalkan juga matrik pengukuran yaitu Brand Advocacy Ratio (BAR) dan Purchase Action Ratio (PAR).

BACA JUGA Hermawan Kartajaya: Promosi Budaya Perlu Peran CI-EL

BAR atau Brand Advocacy Ratio merupakan cara untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam mengubah brand awareness menjadi brand advocacy. Semakin tinggi BAR, maka semakin bagus reputasi produk atau merek.

Sementara itu, PAR adalah cara mengukur seberapa mampu perusahaan mengubah brand awareness menjadi brand purchase. Dengan kata lain, semakin tinggi PAR yang didapat, maka akan semakin mudah pemasar menjual produknya.

“Kedua konsep ini, baik BAR dan PAR telah digunakan di Jepang dan konsep itu pula yang menjadi dasar dari penilaian WOW Brand,” tutur Hermawan.

Konsep 5A, BAR, dan PAR menjadi dasar dari penilaian Indonesia WOW Brand edisi ke-8, ajang penghargaan kepada brand yang paling direkomendasikan oleh masyarakat. Tahun ini, ada 300 brand yang telah direkomendasikan oleh konsumen yang dikelompokkan ke dalam 100 kategori dan diumumkan pada acara WOW Brand Festive Day 2023.

Untuk mengetahui daftar 300 brand yang paling direkomendasi oleh konsumen Indonesia, klik di sini.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related

award
SPSAwArDS