Sinopsis Film Eddington, Karya Terbaru Ari Aster yang Tayang Perdana di Cannes 2025

Karya terbaru Ari Aster bertajuk Eddington akan tayang pada 21 Juli 2025. Eddington menjadi film panjang keempat dari sutradara Ari Aster setelah Hereditary, Midsommar, dan Beau is Afraid.
Film bergenre black comedy ini dikabarkan akan diputar pertama kali dalam Festival Film Cannes yang berlangsung pada 13-24 Mei. Kemudian, Eddington bakal diputar di AS mulai 18 Juli, tapi sampai artikel ini dirilis belum ada informasi jadwal perilisan di Indonesia.
Dibawah produksi A24, film ini akan mengulik tentang kekacauan yang terjadi di tengah pandemi. Pedro Pascal yang digandeng menjadi pemeran utama akan bertransformasi menjadi seorang Wali Kota.
Selain Pedro Pascal, film ini juga melibatkan Joaquin Phoenix yang berperan sebagai Sheriff Joe Cross, tokoh sentral yang menghadapi tekanan sosial dan politik di kota kecil yang tengah bergejolak.
BACA JUGA Sinopsis Lilo & Stitch, Film Live-Action dari Animasi Populer Disney
Kemudian, ada pula Emma Stone sebagai Louise Cross dan Austin Butler sebagai Vernon. Tak hanya itu, deretan aktor lain juga akan turut membintangi film ini, seperti Jefferson Peak, Luke Grimes, Deirdre O’Connell, Micheal Ward, Clifton Collins Jr, William Belleau, Cameron Mann, Matt Gomez Hidaka, Amélie Hoeferle, dan Robyn Casper.
Seperti apa kisahnya? Berikut ini sinopsis film Eddington yang dirangkum dari berbagai sumber.
Sinopsis
Berlatar di kota fiktif, Eddington, film berdurasi 147 menit akan mengajak penonton untuk sejenak mundur ke medio Mei 2020. Kala itu, di Eddington, juga berbagai kota lain di dunia, tengah menghadapi pandemi COVID-19.
Cerita film ini berfokus pada Sheriff Joe Cross (Joaquin Phoenix) yang terlibat konflik dengan Wali Kota Ted Garcia (Pedro Pascal) setelah insiden perselisihan yang makin memuncak. Situasi ini pun menimbulkan perpecahan masyarakat dan memperlihatkan bagaimana krisis kesehatan dapat memperburuk dinamika sosial dan politik.
BACA JUGA Sinopsis The Red Envelope, Film Komedi Misteri Thailand
Berlatar di masa pandemi, Eddington mengeksplorasi isu-isu seperti ketegangan sosial, politik lokal, dan dampak krisis kesehatan terhadap komunitas kecil.
Film ini menjanjikan pengalaman sinematik yang mendalam dan provokatif, didukung dengan narasi yang kuat dengan performa akting yang memukau.
Editor: Tri Kurnia Yunianto