SMESCO Festival 2015, Membuka Peluang UKM di Masa Sulit

marketeers article

Untuk yang ke-13 kalinya perhelatan pameran khusus Usaha Kecil Menengah (UKM) yang bertajuk The 13th SMESCO Festival 2015 kembali digelar. Walaupun di tengah perekonomian Indonesia yang sedang melambat, namun hal tersebut tidak mengurungkan niat Kementerian Koperasi dan UKM untuk memberikan peluang kepada UKM agar lebih berkembang melalui ajang promosi efektif.

“Acara ini bertujuan untuk menumbuhkan dan mengembangkan produktivitas dan daya saing UKM Indonesia,” jelas Emilia Suhaimi, Deputi Menteri Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha, Kementrian Koperasi dan UKM di Jakarta (21/09/2015).

Dengan memamerkan produk-produk unggulan KUKM berdasarkan pilihan kurator profesional, SMESCO Festival diharapkan mampu menjadi ikon dan identitas pameran Koperasi dan UKM Indonesia. Emilia mengaku bahwa saat ini Festival SMESCO telah banyak mengalami pembaharuan dan peningkatan. “Kita sediakan banyak klinik yang akan menjawab beragam permasalahan UKM berikut para pendamping di bidangnya,” tambah Emilia.

Salah satu klinik akan menjawab banyak kekhawatiran UKM dalam menghadapi periode MEA (Masyrakat Ekonomi ASEAN) terkait kiat-kiat ekspor yang akan didampingi langsung oleh pihak Kementerian Perdagangan (BBPPEI). Ada pula klinik yang khusus menangani konsultasi dan sertifikasi HKI oleh pihak Kementerian Hukum dan HAM.

Bertempat di Jakarta Convention Center (Hall A & B) SMESCO Festival akan berlangsung mulai tanggal 1 hingga 4 Oktober 2015 dengan target transaksi hingga Rp 21 Miliar. Acara yang ditargetkan akan diikuti sebanyak 650 peserta UKM ini juga banyak membuka ruang bagi generasi muda kreatif. “Ada ruang bernama Gallery Indonesia WOW bagi anak muda kreaif yang mampu menghasilkan karya yang belum pernah terpikirkan sebelumnya,” tutup Emilia. Untuk itu, Emilia menghimbau masyarakat untuk datang ke pameran SMESCO Festival. 

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related

award
SPSAwArDS