TikTok Luncurkan Fitur AI Alive, Ubah Foto Jadi Video Langsung di Stories
TikTok resmi meluncurkan fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) terbarunya bernama AI Alive. Fitur ini memungkinkan pengguna mengubah foto statis menjadi video singkat langsung lewat kamera Story di aplikasi media sosial tersebut.
Berbeda dengan fitur sebelumnya yang berfokus pada AI text-to-image, AI Alive ini membawa pengalaman visual ke level selanjutnya dengan menambahkan gerakan dan efek kreatif pada foto.
Misalnya, jika Anda mengunggah foto langit, awan, dan laut, AI Alive dapat mengubah gambar tersebut menjadi video bergerak. Langit pun nantinya berubah warna perlahan, awan tampak melayang, dan suara ombak terdengar di latar belakang.
BACA JUGA: Google Kembangkan Agen AI Baru Jelang Konferensi Tahunan
Fitur tersebut kini baru tersedia lewat kamera Story, dan diberi label khusus yang menunjukkan bahwa konten dibuat menggunakan AI. Selain itu, video yang dihasilkan juga dibekali metadata C2PA.
Sebagai informasi, C2PA merupakan sebuah standar teknis yang memungkinkan pihak lain untuk mengenali bahwa konten tersebut merupakan hasil AI, bahkan jika telah diunduh atau dibagikan di luar TikTok.
TikTok menegaskan bahwa fitur ini dikembangkan dengan memperhatikan aspek keamanan. Setiap konten yang dihasilkan AI Alive akan melalui beberapa tahap pemeriksaan, termasuk peninjauan terhadap foto yang diunggah, prompt teks AI, serta hasil video sebelum ditampilkan ke pengguna.
BACA JUGA: Rilis Fitur AI Baru, Google Lindungi Pengguna Chrome dari Situs Berbahaya
“Kami memastikan bahwa semua konten tetap sesuai dengan kebijakan komunitas kami. Jika ditemukan pelanggaran, pengguna bisa melaporkan konten tersebut, dan kami akan melakukan pemeriksaan tambahan,” tulis TikTok dalam laman resminya, dikutip Rabu (14/5/2025).
Untuk menggunakan fitur ini, pengguna cukup membuka kamera Story dengan mengetuk tombol plus biru yang ada di bagian atas halaman Inbox atau Profil. Usai memilih foto dari Story Album, pengguna akan menemukan ikon AI Alive di toolbar sebelah kanan halaman edit foto.
Editor: Bernadinus Adi Pramudita
