Tingkatkan Kualitas Penelitian, Tanoto Foundation Gandeng RAPP

marketeers article
Tingkatkan Kualitas Penelitian, Tanoto Foundation Gandeng RAPP (FOTO: Tanoto Foundation)

Tanoto Foundation, organisasi filantropi independen di bidang pendidikan yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981, bersama Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) memberikan sumbangan kepada Dana Ilmu Pengetahuan Indonesia (DIPI). Penelitian menjadi salah satu penopang ekonomi dan daya saing bangsa. 

Selain mendorong pengetahuan ke tingkat yang lebih tinggi, penelitian juga menciptakan penemuan baru yang dapat membantu pemerintah dalam mengambil kebijakan, memberikan solusi masalah masyarakat, serta menciptakan peluang-peluang baru di berbagai bidang. Namun, Indonesia tergolong sebagai negara yang belum mampu menghasilkan inovasi dari penelitian dibanding negara berkembang lainnya. 

Menurut Global Innovation Index 2021, pemeringkatan yang dibuat oleh The World Intellectual Property Organization (WIPO) untuk menilai input dan output inovasi suatu negara dengan 81 indikator yang berbeda, Indonesia berada di peringkat 87 dari 132 negara global. Hal ini disebabkan oleh sulitnya mencari dukungan untuk membiayai proyek penelitian serta sistem penganggaran dan pelaporan keuangan yang tidak fleksibel, tidak adanya infrastruktur untuk mengalokasikan dan mengalirkan dana untuk peneliti, sistem penganggaran dana yang tidak fleksibel untuk melakukan penelitian ilmiah, serta masih rendahnya investasi nasional dalam penelitian dan pengembangan. 

BACA JUGA: Kemensos dan Tanoto Foundation Genjot Program Pencegahan Stunting

“Riset adalah bagian penting dalam dunia pendidikan, dan melalui sumbangan ini kami harap dapat mendorong para peneliti Indonesia menghasilkan lebih banyak publikasi dan paten, upaya ilmiah yang lebih produktif di semua bidang, dan pada akhirnya menghasilkan lebih banyak inovasi untuk kemajuan Indonesia,” kata CEO Global Tanoto Foundation, Satrijo Tanudjojo dalam keterangannya, Kamis (13/4/2023).

BACA JUGA: Microsoft dan LaLiga Dukung Penelitian Medis dengan Keterbukaan Data

DIPI adalah sebuah badan otonom yang menyediakan pendanaan kompetitif bagi para peneliti Indonesia untuk melakukan penelitian berstandar internasional untuk membangun daya saing Indonesia secara global. DIPI sendiri dibentuk oleh Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) pada tahun 2016.

Dana yang dikumpulkan ini nantinya akan digabungkan dengan hasil penggalangan lainnya menjadi dana abadi atas riset dan teknologi non-Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan akan dikelola oleh tim yang dibentuk oleh AIPI-DIPI atas persetujuan Ketua AIPI dan diawasi oleh Dewan Pengawas yang diketuai oleh Ketua AIPI.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS