Transaksi di KASKUS Lebih Aman Lewat BranKas

marketeers article

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan sapaan agan, aganwati, atau istilah cendol. Ya benar sekali, itu semua adalah istilah yang muncul berkat KASKUS, komunitas online pertama dan terbesar di Indonesia sejak tahun 1999. Diprakarsai oleh Andrew Darwis, hingga kini KASKUS tetap menjadi primadona jika berbicara tentang apa yang namanya komunitas online. KASKUS juga dikenal sebagai forum jual beli terbesar di kala itu, sebelum masuknya banyak e-Commerce yang kini turut meramaikan industri online Tanah Air.

Demi terus bertahan di perindustrian yang semakin sengit ini, agaknya mustahil jka tidak melakukan pembaharuan atau pun inovasi. Dengan itu, KASKUS yang baru saja menginjak usia ke 16 tahun, baru-baru ini merilis sebuah rekening bersama yang dinamakan BranKas. “BranKas adalah salah satu fitur KASKUS yang khusus menyoroti sistem transaksi. Dengan BranKas, segala transaksi yang terjadi di KASKUS menjadi lebih aman dan lebih mudah,” ungkap Ardi Alam, Vice President of Product Management KASKUS di Jakarta, Jumat (06/11/2015).

Dengan kata lain, BranKas adalah fasilitas yang menjembatani proses pembayaran antara penjual dan pembeli KASKUS dengan lebih mudah dan aman. Alasan KASKUS merilis BranKas adalah demi memberikan pengalaman belanja yang lebih aman dan nyaman. Pasalnya, Ardi menyadari bahwa tindak penipuan pada transaski online masih menjadi masalah yang sampai saat ini sering dikeluhkan oleh konsumen. “Walaupun sudah ada layanan BranKas, aspek forum jual beli yang selama ini melekat pada KASKUS tidak hilang begitu saja. Untuk itu, layanan ini tidak mematok harga. Hanya saja jika konsumen merasa puas dengan layanan BranKas, mereka mampu memberikan tip yang nominalnya tidak ada batasan,” jelas Ardi.

Saat ini, layanan BranKas sudah menggandeng jasa transportasi logistik dan bank terkemuka di Indonesia. “Untuk menjamin bahwa layanan BranKas bekerja dengan baik, kami sudah berkolaborasi dengan JNE, Pos Indonesia dan Bank BCA,” pungkas Ardi. Di samping itu, Ardi mengungkapkan bahwa forum jual beli di KASKUS sendiri sudah memiliki 2 juta nama penjual yang aktif.  

Pembaharuan yang dilakukan KASKUS tidak hanya berhenti pada layanan BranKas, Ardi menjelaskan bahwa KASKUS juga meluncurkan aplikasi mobile khusus jual beli yang telah diunduh oleh sekitar 10 ribu orang dalam kurun waktu satu bulan, serta peningkatan pada status keanggotaan premium KASKUS yang kabarnya menawarkan lebih banyak keuntungan. 

 

Editor: Eko Adiwaluyo 

Related

award
SPSAwArDS