Wardah Produksi Hand Gel untuk Tanggapi Kebutuhan Pasar

marketeers article

Dalam beberapa bulan terakhir sejak kasus COVID-19 terjadi pertama kali di Indonesia, permintaan pasar terhadap produk hand sanitizer meningkat. Beberapa merek mengalami kelangkaan produk. Saking tingginya permintaan, sejumlah merek menjadikan hand sanitizer untuk menerapkan strategi product switching, yaitu memproduksi produk baru yang sedang dibutuhkan pasar .

“WHO menganjurkan penggunaan produk yang mengandung kadar alkohol minimal 65% untuk mencegah penyebaran virus dan bakteri. Namun, penggunaan hand sanitizer dapat menyebabkan kulit tangan menjadi kering, sehingga dibutuhkan produk lain untuk melembabkan,” jelas dr. Sari Chairunnisa, Dermatologist.

Menanggapi hal ini, Wardah meluncurkan Wardah Nature Daily Aloe Hydramild, produk hand gel yang berfungsi sebagai pembersih tangan. Produk ini diklaim mengandung antiseptik ekstra yang terdiri dari alkohol berkadar 80%. Produk kesehatan berbahan dasar air ini juga mengandung ekstrak lidah buaya organik yang berfungsi melembabkan kulit, sehingga penggunaannya tidak menimbulkan efek kering.

“Diluncurkan produk ini bukan hanya langkah Wardah untuk tetap relevan bagi konsumennya, tapi juga memberikan nilai positif di tengah pandemi yang menimbulkan krisis ini,” kata Shabrina Salsabila, Brand Manager Activation Wardah.

Sebagi langkah awal promosi, bersama dengan kampanye pada bulan Ramadan lalu, Wardah membagikan sekitar 30 ribu produk barunya kepada masyarakat.

“Melalui produk ini kami ingin memberikan dua solusi sekaligus, yaitu menjaga kebersihan sekaligus kesehatan kulit tangan. Di masa seperti ini, yang terpenting tentu melindungi diri tanpa merusak salah satu bagian dari diri itu sendiri,” pungkas Shabrina.

Editor: Ramadhan Triwijanarko

Related

award
SPSAwArDS